Upaya Tekan Angka Laka Lantas di Sumbar, Jasa Raharja Gelar Rapat FKLL

PADANG –   Sebagai upaya menekan/menurunkan angka kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas), Jasa Raharja Cabang Sumatera Barat menbggelar rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas Jalan (FKLLJ), pada Kamis, 20 Juli 2023.

Rapat Forum FKLL nyang dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor Jasa Raharja Cabang Sumbar itu, dihadiri oleh stakeholder lalu lintas yang terdiri dari Jasa Raharja, Dinas Perhubungan Provinsi Sumbar, Badan Pengelola Transportasi Darat Wil. II Sumbar, Direktorat Lalu Lintas Polda Sumbar, Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Barat, Balai Teknik Perkeretaapian  Kelas II Padang, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumbar, Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar dan PT. Kereta Api Indonesia (KAI).

Baca juga: Bupati dan Wakil Bupati Hadiri Grand Final Duta GenRe Kabupaten Sijunjung

Dalam kesempatan tersebut dilakukan analisa dan evaluasi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Sumatera Barat periode Januari sampai dengan Juni tahun 2023.

Berdasarkan data yang disampaikan Kepala Sub Bagian Pelayanan Jasa Raharja Sumbar Dwi Aprianto, penyerahan santunan bagi korban kecelakaan yang telah di serahkan oleh Jasa Raharja sampai dengan Juni 2023 sebesar Rp 30, 3 Miliar.

Baca juga: Mayjen (Purn) TNI H. Heros Paduppai Siap Produksi Film Baret Merah

“Untuk penyerahan santunan korban luka-luka naik sebesar 5, 15% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu” jelas Dwi

Lebih jelas lagi Dwi menyampaikan untuk kecelakaan dengan kereta api, penyerahan santunan yang sudah di serahkan naik sebesar 47, 49%.

Baca juga: Wawako Bukittinggi Bersama Ketua Persikindo Hadiri Launching Kopi Api Bangkik

“Dengan melihat data ini sangat diperlukan upaya-upaya yang dilakukan bersama untuk mengurangi kecelakaan di Sumatera Barat” ujar Dwi.

Dari forum tersebut disepakati beberapa upaya yang akan dilakukan bersama dan komitmen dari masing-masing instansi untuk memaksimalkan upaya dalam menurunkan laka lantas di Sumatera Barat.

Baca juga: HPN 2022, Mahfud MD: Pers Harus Mampu Ciptakan Ruang Publik Yang Beradab